Wednesday, January 31, 2018

Lari Pagi di Stadion Pakansari Cibinong Bogor


Pak Suami sedang giat-giatnya berolahraga. Aku harus mendukungnya. Kami semua mendukungnya. Maka saat Pak Suami menggulirkan ide untuk lari pagi di Stadion Pakansari, aku langsung mengiyakan. Dan mengajukan diri untuk menemani.

Kami belum pernah benar-benar singgah di stadion baru bertaraf internasional ini. Kalau lewat sih sudah beberapa kali. Kubayangkan, pasti Sabtu dan Minggu di stadion ini ramai sekali oleh para pelari pagi, dan tentunya penjual makanan hehehe... Ah, nah sekarang kalian mulai bisa menebak kan apa tujuanku menemani PakSu lari pagi?

Stadion Pakansari Cibinong Bogor adalah stadion sepak bola masih relatif baru. Diresmikan pada pertengahan tahun 2015, stadion ini mampu menampung hingga 30.000 penonton dan dapat digunakan untuk beragam kegiatan lain seperti kompetisi atletik dan juga drumband. Pastinya besarrr dong ya. Menurutku, laga sepak bola yang paling memperkenalkan Stadion Pakansari sebagai stadion internasional adalah laga semifinal Piala Suzuki AFF antara Indonesia lawan Vietnam dan final melawan Thailand di akhir tahun 2016. Stadion ini juga rencananya akan menjadi salah satu stadion pertandingan sepak bola, atletik dan drum band untuk ajang Asian Games 2018, bersama-sama dengan empat stadion lain di Indonesia.

Friday, January 26, 2018

Katsaridaphobia


Perempuan itu menjerit dari dapur dan berlari menuju ke suaminya sambil menunjuk-nunjuk ke arahku. Dia menarik-narik lengan suaminya. Manja sekali dia! Apa dia tidak tahu kalau suaminya capek sepulang bekerja?

Perempuan itu seperti tidak peduli dan terus merengek. Suaminya perlahan bangkit dan berjalan ke tempatku tadi berdiri. Dia terdiam sebentar, lalu berbalik menghadap istrinya. "Tidak ada apa-apa di sini," ucapnya lelah.

"Tadi ada di situ! Aku melihatnya! Tiba-tiba ada di sebelahku!" istrinya berkeras.

Tentu saja perempuan itu benar. Aku memang ada di situ tadi. Aku benci dia, maka aku suka mendekatinya. Tahukah kau, bahwa ketakutanmu dapat kucium? Ketakutanmu mengundangku. Tapi aku telah pergi bersembunyi ke sudut gelap. Memandangi kalian.

Thursday, January 25, 2018

Jalan-jalan ke Taman Wisata Matahari Bagian 2: Berenang dan sholat Jumat


Liburan adalah waktunya bersantai. Karena alasan itu, biasanya kami jarang memilih hari Jumat untuk pergi berlibur. Rasanya kagok, karena ada sholat Jumat yang masjidnya harus cukup besar dan waktunya relatif lebih lama dari sholat lainnya. Tapi bagaimana kalau satu-satunya hari yang tersisa adalah Jumat? Koq bisa sih? Ya bisa dong, kan di hari-hari lainnya kami ada acara lain hehehe...

Kenapa ngga Sabtu atau Minggu saja pergi liburannya? Karena tiket gratis masuk Taman Wisata Matahari tidak berlaku di hari Sabtu dan Minggu, wkwkwk...

Jadi ini adalah bagian 2 dari seri Jalan-jalan ke Taman Matahari. Lanjut yaaa... Jadi kenapa sih maksain banget harus jalan-jalan padahal itu tuh hari Jumat? Ya ngga apa-apa juga sih ya. Tempat Jumatan kan masih bisa dicari. Tapi waktu luang untuk bisa pergi bersama-sama sebagai satu keluarga, ke suatu tempat secara ((( GRATISAN ))) kayanya jarang-jarang ada ya. Ih, kamyu mental gratisan amat sih? Eh, koq situ jadi nyolot sih? Bae weh atuh!

Wednesday, January 24, 2018

Jalan-jalan ke Taman Wisata Matahari Bagian 1: Menikmati perjalanan


Taman Wisata Matahari adalah taman wisata keluarga yang ramah di kantong. Itu adalah kesimpulan yang kami dapat saat kami melewatkan satu hari liburan akhir tahun di sana. Lebih ramah lagi karena kami punya tiket masuk gratis yang kami dapat dari kakak ipar kami hihihi.... Lumayanlah tiket masuknya kan senilai Rp35.000,00 per orangnya. Karena keluarga kami terdiri dari lima orang, jadi kami berhemat Rp175.000,00. Ada Defai kecil yang usianya baru 1 tahun 9 bulan, tapi tingginya sudah di atas 80cm, jadi Defai kena biaya masuk. 

Kami berangkat di hari Jumat tanggal 29 Desember 2017. Kami biasanya sih enggan ya jalan-jalan berwisata di hari Jumat. Rasanya waktunya pendek karena ada sholat Jumat. Tapi tampaknya banyak orang yang tidak sependapat dengan kami. Jalan tol tetap saja penuh. 

Wednesday, January 17, 2018

Romantika Periksa Darah


Masih di sekitaran kisah tentang menghabiskan dana asuransi kesehatan suami :) Kalian bisa baca cerita pertamaku tentang topik ini di postingan Jangan Takut Scaling Gigi.

Sejak pertengahan tahun, aku sudah sounding ke suami bahwa aku ingin melakukan cek darah. Yang standar saja sih. Concern-ku ke gula darah dan kolesterol saja. Terakhir aku melakukan cek darah adalah saat hamil, berarti itu sekitar dua tahun yang lalu, karena Defai sekarang berusia 19 bulan.

Kenapa cek darah? Pertama-tama, murni hanya untuk mengatahui kondisi kesehatanku saat ini. Kurasa cek darah adalah screening pertama untuk itu. Aku sering merasa lelah, dan aku sudah makan banyak sekali tapi tetap kurus. Harusnya aku senang ya? Ahaha... lagipula aku masih menyusui. Tapi tak ada salahnya koq cek darah. Lalu kenapa tidak sekalian medical check up lengkap, yang meliputi cek kondisi jantung, hati, dan lain-lain? Emmm... untuk yang itu, ngga sanggup biayanya bow hehehe... Cek darah ini saja maunya yang gratisan, makanya kami menunggu sisa plafon asuransi suami :)

Monday, January 15, 2018

Mitten


Orangtuaku tidak menyetujui hubungan kita. Aku tidak tahu kenapa, lebih tepatnya, aku tidak memahaminya. Apa salahmu? Aku ingin mereka menyukaimu, sungguh.

Papa bilang, kamu memberi pengaruh buruk kepadaku. Aku jadi emosional, gampang marah-marah. Mama bilang, kamu membuatku lupa makan, abai dengan kesehatanku sendiri bahkan sampai sulit tidur. Kurasa tidak. Aku hanya sangat suka menghabiskan waktu denganmu.

Mama bilang, kamu mengalihkan perhatianku dari kasih sayang Mama. Tapi memang kenyataannya, kamu yang paling mengerti aku. Kamu selalu ada saat kubutuhkan. Kamu membuatku tenang.

Friday, January 12, 2018

Jangan Takut Scaling Gigi


Menghadapi akhir tahun adalah saatnya menghitung-hitung sisa plafon asuransi (^_^)

Ya, alhamdulillah suamiku bekerja di perusahaan yang memiliki asuransi perlindungan kesehatan yang cukup baik dan mencakup suami-istri dengan tiga anak. Manfaat asuransi ini berakhir setiap tanggal 31 Desember, jadi sisa plafon yang ada lebih baik dimanfaatkan lah ya daripada terbuang sia-sia.

Aku sudah lama sounding ke suami bahwa aku ingin cek darah, suami ingin ke dokter kulit, dan anak-anak ingin kuperiksakan ke dokter gigi, untuk di-scaling. Jarang-jarang lho ada asuransi yang begini, karena perawatan gigi acapkali dianggap sebagai bagian dari perawatan estetika dan tidak termasuk kesehatan.

Apa sih scaling? Scaling adalah proses menghilangkan karang gigi. Karang gigi sendiri adalah plak gigi alias sisa-sisa makanan di sela-sela gigi yang tidak terbersihkan saat menyikat gigi atau flossing, yang lama-kelamaan menumpuk dan mengeras.

Sunday, January 7, 2018

Serunya Main Perahu Donat di Pantai Anyer


Pantai berarti pasir, laut dan kesenangan...

Sudah tiga kali kami sekeluarga besar liburan semesteran di Pantai Anyer, dan kami tidak pernah bosan. Anak-anak suka main pasir dan air... eh, hey! Kami orangtuanya juga suka! Hahaha...

Kami tiba di cottage Pesona Krakatau hari Minggu tanggal 24 Desember 2017 jam 14.00, dan kedua kakak Defai sudah tidak sabar main ke pantai.

Jika tahun kemarin Defai masih belum terlalu kami perkenalkan dengan pantai -- lebih tepatnya, Defai dibundel terus dalam jaket dan hanya menjejakkan kaki di pasir pantai untuk take pic dan diposting di IG, wkwkwk -- maka tahun ini kami sengaja membeli baju renang agar Defai tidak salah kostum di pantai hahaha...

Thursday, January 4, 2018

Icip-icip Oleh-oleh Khas Bogor Kekinian: New York Style Banana Cheese Cake Bika Bogor Talubi


Senangnya saat hobi icip-icip mendapatkan penyalurannya :)

Itu yang kurasakan saat aku mendapat kesempatan untuk mengulas New York Style Banana Cheese Cake dari Bika Bogor Talubi. Waw, dari namanya aja udah keren ya... bikin penasaran seperti apa ya penampilan dan rasanya!

Saat yang kutunggu-tunggu tiba saat Abang Kurir datang, mengetuk pintu dan menyodorkan tiga kotak pipih. Hmmm... sebelum dibuka pun sudah tercium aroma keik pisang yang harum. Saat dibuka, aromanya menguar lebih menggoda dan waah.. tampilannya keik-nya cantik sekali!

Wednesday, January 3, 2018

Nyamannya Liburan di Pesona Krakatau Cottages & Hotel


Ini adalah kali kedua kami, keluarga besar dari suamiku, menginap di Pesona Krakatau Cottages & Hotel saat liburan semesteran sekolah anak-anak.

Pesona Krakatau Cottages & Hotel berada di tepi pantai Anyer, Serang, Provinsi Banten. Kami memang selalu mengincar tempat liburan yang ada pantainya. Maklumlah ada banyak pasukan cilik yang sangat suka cibang cibung di air.

Pesona Krakatau Cottages & Hotel berjarak sekitar 180-an kilometer dari Bogor via tol Tangerang-Merak. Dengan kecepatan normal, jarak tempuh adalah sekitar 5 jam. Hanya saja, kemarin itu ada perbaikan jalan yang sedikit menghambat kami, sehingga menambah satu jam dari jarak tempuh biasanya.

Monday, January 1, 2018

Grand Launching Pisang Cokelat Lapis Bogor Sangkuriang


Berpose di depan baliho grand launching PisCok Lapis Bogor Sangkuriang
Tanggal 23 Desember 2017, aku mendapat undangan untuk menghadiri grand launching varian terbaru dari Lapis Sangkuriang Bogor, yaitu rasa pisang cokelat di Mall Botani Square Bogor.

Acara dibuka secara resmi di jam 11.00. Sedikit dijelaskan oleh General Manager Lapis Bogor Sangkuriang tentang latar belakang kemunculan varian baru ini, yaitu berdasarkan hasil angket yang menyatakan bahwa rasa pisang cokelat adalah first choice of top three pilihan rasa favorit permintaan masyarakat.

Siapa ya yang ngga kenal sih sama pisang cokelat? Rasa-rasanya aku mulai kenalan sama pisang cokelat pas kuliah di Bandung. Di sana, satu buah pisang dibelah dua memanjang lalu diberi cokelat meses kali yaaa, lalu dilapis oleh kulit tipis dari tepung yang lalu digoreng... yummm... Manisnya pisang dan cokelat yang meleleh dalam kulit yang crunchy... Aduduh enaknyaaa... Makin ke sini, ada makin banyak jenisnya dengan berbagai nama, namun semuanya berbasis bahan yang sama yaitu pisang dan cokelat. Ini menunjukkan bahwa animo masyarakat terhadap penganan pisang cokelat tidak pernah pupus.