Saturday, December 14, 2019

Si Cantik Wangi Potpourri

Pertama kali aku berkenalan dengan si cantik wangi ini adalah saat suami membawakanku suvenir farewell party seorang teman kerjanya. Dia menyerahkan satu kotak kecil berisi botol kaca bersumbat gabus. Botol kaca itu bertuliskan kata-kata perpisahan yang manis, dan berisi potongan-potongan ... apa itu?

Ada kelopak bunga, serpihan kulit pohon dan kulit buah kering. Apa maksudnya, ya? Kubuka sumbat gabusnya dan wangi harum menguar lembut. Waahh ... aku suka! Unik sekali! Tampilan suvenir ini cantik dan memberikan aroma yang menyenangkan!

Aku langsung googling dan keluarlah nama itu.

Potpourri.



Bahkan namanya pun cantik!

potpourri

Potpourri sebenarnya telah lama ada jagat per-dekorasi-an. Di luar negeri sana, potpourri sudah dikenal sejak abad ke-19. Potpourri sendiri berasal dari bahasa Prancis. Pot berarti wadah dan pourri artinya adalah busuk.

Eww ... kok busuk sih? Sebenarnya sih bukan busuk ya, tetapi kering. Ya, karena potpourri adalah macam-macam bagian tumbuhan yang dikeringkan lalu ditaruh dalam wadah cantik. Tumbuhan yang digunakan umumnya adalah tumbuhan aromatik. Yang paling sering dan paling banyak dipakai adalah ... tentu saja bunga mawar!

Seiring perkembangan zaman, bukan hanya tumbuhan aromatik yang digunakan sebagai bahan potpourri. Semua jenis bagian tumbuhan yang sekiranya menarik, dapat dijadikan bahan. Akar tumbuhan, biji dan buah, kulit batang tumbuhan, semua dapat menjadi bahan potpourri. Aromanya pun dapat disesuaikan sehingga tidak perlu sama dengan jenis tumbuhan yang digunakan. Percikkan saja aroma yang paling kalian suka -- bisa dari parfum kesayangan kalian lho -- dan ruangan akan menjadi semarak oleh keindahan dan keharuman potpourri.

Jika kalian lihat di internet, potpourri juga ada dalam berbagai warna yang indah. Ya, pewarna alami dapat digunakan untuk mewarnai agar potpourri jadi lebih menarik.

potpourri

Cara membuat potpourri sangat mudah. Ada banyak metode di internet dan youtube yang dapat kalian adaptasi untuk membuat potpourri. Satu cara yang paling sederhana adalah:

  1. Kumpulkan macam-macam bagian tumbuhan yang ingin kalian jadikan bahan potpourri.
  2. Keringkan dengan cara diangin-angin.
  3. Simpan dalam wadah cantik. 
  4. Percikkan pewangi.
  5. Potpourri siap mendekorasi ruangan kalian!

Fungsi potpourri sebagai alat dekorasi, membuat wadahnya jadi salah satu faktor penting yang tidak boleh diabaikan. Meski potpourri pada dasarnya dapat disimpan di wadah apa pun, tetapi wadah yang cantik dan menarik tentu akan menjadi nilai tambah. Apalagi jika potpourri akan di simpan di tempat-tempat yang strategis, seperti di meja ruang tamu, meja makan atau teras.

Potpourri juga dapat disimpan di tempat-tempat yang lebih personal. Aku menyimpan potpourri di sudut meja kerja. Senang sekali sesekali memandang wadah kaca berisi keping-keping bunga kering itu. Menghidu aromanya membuat relaks dan dapat menyegarkan pikiran. Ide-ide untuk menulis pun berdatangan!


Potpourri dapat pula disimpan di sudut wastafel atau pojok bathtub. Wah, berendam santai sambil menghirup aroma potpourri, pasti sangat menyenangkan!

Potpourri sangat cocok untuk mempercantik meja samping tempat tidur. Bayangkan kita berbaring dalam balutan selimut yang hangat, dengan keindahan dan keharuman potpourri di dekat kita. Duh! Jadi ingin cepat-cepat tidur nih, hahaha!

Eh tau ga sih ... potpourri yang dibuat dengan cara yang baik, dapat bertahan hingga bertahun-tahun lho! Jika disimpan di wadah tertutup, potpourri akan bertahan lebih lama lagi!

Baca juga 7 Wadah Cantik Potpourri Rekomendasi Lifestyle Blogger Astrid Prasetya

Nah, jadi buat kalian yang punya tanaman bunga di halaman atau taman depan rumah, yuk bikin potpourri. Dengan cara ini, keindahan tanaman akan dapat dinikmati lebih lama :)

***

Photo credit: Mbak Ratna Amalia dan Mbak Almazia Pratita :)

No comments:

Post a Comment