Friday, September 25, 2015

WAN TU CERI !!

"Bun, ceri berapa?" Ade Izzan datang dan bertanya tiba-tiba.
"Hah.. maksud Ade?" aku mengernyit. Terjemahanku sejenak teralihkan.
"Ceri berapaaa??" Ade Izzan cepat sekali tidak sabaran.
"Ceri yang di atas kue?" tanya Aa Faza yang sedari tadi duduk memperhatikanku bekerja.
"Bukaannn... Ceriii..." Izzan berseru.
"Ceri apa seri? Kalau seri berarti angkanya sama. Kalau di perlombaan seri berarti hasilnya sama ngga ada yang menang," aku mencoba menjelaskan.
"Ceriiii.. Itu lohh.. Wan.. ceriiii.." Izzan tetap tidak puas dengan penjelasanku.

*TIBA-TIBA SEPERTI ADA LAMPU PIJAR MENYALA DALAM OTAKKU

"Ooohh... Ceriiii... Three Adeeee.. Three itu tigaaaa," aku lega sekali akhirnya bisa memahami Izzan.
"Oh.. tiga," dan Ade Izzan pun berlalu.


Ini Ade Izzan sedang menulis namanya sendiri... sebentaaarrrr lagi.. tinggal huruf N nya aja dan tiba-tiba dia bilang "Capeee Buuunnn..."

No comments:

Post a Comment